0 Cermin Retak
Wednesday, May 11, 2016
0 Untukmu Ai (Part I)
Mampukah kau berpisah dengannya?
Demikian pertanyaan
yang kuterima saat memboyong putraku ke kampung halaman, menemui sanak
keluarga, lebih khusus ibu yang tubuhnya kian melemah tergilas usia tua. Ai
demikian sapaan akrabku untuknya. Bukan tanpa alasan mengapa aku lebih memilih
dua huruf itu, Agama Islam, Anak Indonesia, Ayah-Ibu, merupakan akronim yang
berusaha aku lekatkan untuk itu. Berharap dari situ Ai kelak menjadi pribadi yang beridentitas dan berjuang untuk itu.
2 Pencarian Identitas
Tuesday, May 10, 2016
Labels:
Pendidkan
Saat pertama kali
mengenalmu, aku berdecak kagum. Dari mulut yang selalu terkepul asap, kau
bercerita tentang idealisme, dengan bumbuh retoris yang memikat, kau titahkan
argumen-argumen filosofis begitu indah. Kau urai banyak tokoh dengan buah pikirannya,
kau ungkap proses perjuangan dan perlawanan yang mereka lalui.